Maraknya Korupsi di Zaman Pemerintahan Jokowi, Mendagri Bilang Begini
Maraknya Korupsi di Zaman Pemerintahan Jokowi, Mendagri Bilang Begini
Penetapan
status tersangka kepada Wakil Ketua DPR yakni Taufik Kurniawan saat ini
menjadi daftar panjang wakil rakyat yang harus berurusan dengan KPK.
Kondisi tersebut membuat Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah ‘berang’ yang
kemudian mengaitkannya dengan tanggung jawab Presiden Joko Widodo
(Jokowi).
Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yakni Tjahjo Kumolo, mengatikan maraknya kasus korupsi dengan pemerintah Jokowi tidak tepat. Menurut Tjahjo, setiap rezim itu atau pemerintahan memiliki musim dan pola pembangunannya sendiri.
“Dalam zaman Pemerintahan Presiden Bung Karno dikenal sebagai musim ideologi,” ucap Tjahjo dalam keterangan persnya, Rabu (31/10/2018).
Tjahjo mengatakan bahwa zaman pemerintahan Jokowi sekarang merupakan musim pembangunan infrastruktur yang sesuai dengan visi misi sekaligus menjadi skala prioritas dari pemerintahan Jokowi. Sehingga, zaman Jokowi bisa dibilang musim kerja yang nyata.
“Ada pun kalau korupsi masih saja terjadi sampai saat ini, hal tersebut merupakan ekses. Dari sisi lain, tentunya dimaklumi bahwa pemberantasan korupsi justru makin meningkat di zaman Pemerintahan Presiden Jokowi ini,” ujarnya.
Maka itu, Menteri asal PDI Perjuangan itu menegaskan bahwa musim Jokowi ini musim kerja nyata yang sesuai dengan visi misinya. “Maka jika ada yang sebut sebagai musim korupsi, itu merupakan upaya pembiasan yang tendensius. Paling tidak telah gagal membedakan antara visi-misi dengan ekses,” tandasnya.
Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yakni Tjahjo Kumolo, mengatikan maraknya kasus korupsi dengan pemerintah Jokowi tidak tepat. Menurut Tjahjo, setiap rezim itu atau pemerintahan memiliki musim dan pola pembangunannya sendiri.
“Dalam zaman Pemerintahan Presiden Bung Karno dikenal sebagai musim ideologi,” ucap Tjahjo dalam keterangan persnya, Rabu (31/10/2018).
Tjahjo mengatakan bahwa zaman pemerintahan Jokowi sekarang merupakan musim pembangunan infrastruktur yang sesuai dengan visi misi sekaligus menjadi skala prioritas dari pemerintahan Jokowi. Sehingga, zaman Jokowi bisa dibilang musim kerja yang nyata.
“Ada pun kalau korupsi masih saja terjadi sampai saat ini, hal tersebut merupakan ekses. Dari sisi lain, tentunya dimaklumi bahwa pemberantasan korupsi justru makin meningkat di zaman Pemerintahan Presiden Jokowi ini,” ujarnya.
Maka itu, Menteri asal PDI Perjuangan itu menegaskan bahwa musim Jokowi ini musim kerja nyata yang sesuai dengan visi misinya. “Maka jika ada yang sebut sebagai musim korupsi, itu merupakan upaya pembiasan yang tendensius. Paling tidak telah gagal membedakan antara visi-misi dengan ekses,” tandasnya.
Comments
Post a Comment